Euro bergerak mendekati level terendah lebih dari dua bulan pada hari Kamis (17/10) menjelang pemangkasan suku bunga Bank Sentral Eropa, sementara Dolar mencapai level tertinggi dalam 11 minggu karena prospek Trump, yang kebijakannya dianggap Pasar lebih optimis, akan memenangkan pemilihan AS.
ECB diperkirakan akan memangkas suku bunga depositonya seperempat poin saat menerbitkan keputusan kebijakannya pada pukul 12.15 GMT diikuti oleh konferensi pers dari Presiden Christine Lagarde setengah jam kemudian yang akan diurai untuk mendapatkan petunjuk tentang pergerakan di masa mendatang.
Data ekonomi yang lemah di kawasan euro dan komentar dovish dari pejabat ECB telah mendorong para pedagang untuk memperkirakan bahwa ECB akan melakukan pemangkasan suku bunga ketiga tahun ini, yang mengurangi daya tarik euro.
Pasar uang hampir sepenuhnya memperkirakan tiga pemangkasan lebih lanjut hingga Maret 2025.
Mata uang umum blok tersebut diperdagangkan mendekati datar terhadap Dolar pada 1,086400, setelah jatuh selama enam sesi berturut-turut. Di Pasar yang lebih luas, Dolar bertahan mendekati level tertingginya sejak awal Agustus terhadap sekeranjang mata uang utama di 103,50.
Yen berjuang mendekati level 150 per Dolar dan terakhir di 149,610.
Sterling sedikit menguat ke $1,30110 tetapi masih mendekati level terendah dua bulan pada hari Rabu yang diikuti oleh data inflasi Inggris yang lebih rendah dari perkiraan.
Dolar telah mendapat dukungan dari serangkaian data optimis tentang ekonomi AS, yang pada gilirannya menyebabkan para pedagang mengurangi ekspektasi mereka terhadap pemotongan suku bunga Fed, tetapi juga pada peluang yang lebih tinggi bagi kemenangan kandidat presiden dari Partai Republik Donald Trump pada pemilihan bulan depan.
Serangkaian data AS termasuk produksi industri, penjualan ritel, dan klaim pengangguran mingguan yang akan dirilis hari ini juga menjadi perhatian investor.
Konferensi pers di Beijing difokuskan pada langkah-langkah untuk menopang sektor properti negara tersebut. Namun, hal itu gagal menggairahkan Pasar karena para pembuat kebijakan pada dasarnya menegaskan kembali komitmen mereka untuk meningkatkan Pasar perumahan, tetapi tidak mengumumkan langkah-langkah signifikan baru yang diharapkan oleh beberapa investor.
Dolar Australia, yang sering digunakan sebagai proksi likuid untuk yuan, naik 0,5% menjadi $0,6696, karena kekecewaan dari Tiongkok mengimbangi sebagian kenaikan kuat mata uang Antipodean dari laporan pekerjaan yang optimis di dalam negeri.
Data pekerjaan yang lebih kuat dari perkiraan untuk bulan September menyebabkan para pedagang mengurangi taruhan pada pemotongan suku bunga pertama dari Reserve Bank of Australia (RBA) pada bulan Desember.
Sumber: Reuters
