Penguatan Emas Terjeda Saat Imbal Hasil dan Dolar AS Naik

Kenaikan pada Emas terjeda setelah melonjak ke rekor tertinggi pada hari Senin (21/10), karena imbal hasil Treasury AS dan Dolar yang lebih tinggi mengimbangi dukungan dari meningkatnya ketidakpastian seputar pemilihan presiden AS dan perang Timur Tengah.
Harga Emas spot sedikit berubah pada $2.723,25 per ons, pada pukul 1:35 siang ET (1735 GMT), setelah mencapai rekor $2.740,37 di awal sesi. Harga Emas berjangka AS ditutup 0,3% lebih tinggi pada $2.738,9.
“Imbal hasil 10 tahun bergerak jauh lebih tinggi, indeks Dolar menguat. Dan itu memberi sedikit beban pada Emas,” kata Daniel Pavilonis, ahli strategi Pasar senior di RJO Futures.
Imbal hasil Treasury 10 tahun acuan naik ke level tertinggi dalam 12 minggu, sementara indeks Dolar menguat, membuat Emas lebih mahal bagi pembeli luar negeri. Emas batangan, yang dianggap sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian politik dan ekonomi, telah naik lebih dari 32% sepanjang tahun ini, memecahkan beberapa rekor tertinggi karena pemangkasan suku bunga Federal Reserve dikombinasikan dengan permintaan aset safe haven yang menciptakan badai yang sempurna untuk Emas.
“Kita semakin dekat dengan pemilihan umum AS, beberapa minggu lagi… kita melihat geopolitik terjadi di Timur Tengah, Israel, Iran, apa pun yang terjadi di balik layar,” kata Pavilonis.
Dengan pemilihan presiden AS yang tinggal dua minggu lagi, mantan Presiden Donald Trump dan Wakil Presiden Kamala Harris terjebak dalam pertempuran sengit untuk memenangkan beberapa negara bagian yang lebih kompetitif.(mrv)
Sumber : Reuters

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.