Harga Emas Stabil Terkait Rencana Stimulus Tiongkok Memudarkan Selera Risiko

Harga Emas stabil pada hari Senin (14/10) di tengah sentimen penghindaran risiko yang didorong oleh stimulus fiskal Tiongkok yang kurang memuaskan, sementara investor menunggu komentar dari pejabat Federal Reserve AS untuk petunjuk tentang prospek suku bunganya.
Harga Emas spot naik tipis 0,1% pada $2.658,67 per ons pada pukul 09.44 GMT, setelah mencapai level tertinggi sejak 4 Oktober di $2.666,72 pada awal sesi. Harga Emas berjangka AS datar di $2.676.
Pasar saham bertahan di bawah rekor tertinggi bulan lalu, sementara yuan Tiongkok dan harga Minyak melemah karena janji stimulus ekonomi Tiongkok yang dibuat selama akhir pekan gagal menginspirasi investor.
Tiongkok adalah konsumen Emas batangan safe haven terbesar di dunia, yang cenderung naik ketika investor menjual aset berisiko.
Para pedagang sekarang menantikan komentar dari pejabat Fed minggu ini untuk petunjuk lebih lanjut tentang pemotongan suku bunga di masa mendatang, bersama dengan data penjualan ritel AS. Investor melihat sekitar 88% peluang Fed memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada bulan November, menurut alat CME FedWatch. suku bunga pinjaman yang lebih rendah meningkatkan daya tarik untuk menyimpan Emas, yang tidak menghasilkan bunga.
Perak spot turun 0,4% menjadi $31,41 per ons dan platinum turun 0,6% menjadi $979,26. Paladium turun 1,5% menjadi $1.053,22.

Sumber : Reuters

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.