Harga emas sedikit tertekan ke bawah $2030 pada penutupan perdagangan hari Rabu (20/12)

Harga emas sedikit tertekan ke bawah $2030 pada penutupan perdagangan hari Rabu (20/12), disebabkan karena kembali menguatnya dolar AS setelah memulai minggu perdagangan yang baru di bawah tekanan jual. Meskipun ada peringatan dari para pembuat kebijakan di Federal Reserve AS bahwa bank sentral AS saat ini sedang fokus menjaga tingkat bunga restriktif untuk memastikan kembalinya inflasi AS ke 2%, investor condong untuk melakukan investasi di emas karena optimisme atas penurunan tingkat bunga. Daya tarik yang lebih luas dari emas tetap bagus dengan ekspektasi penurunan tingkat bunga oleh Federal Reserve AS pada tahun 2024 mengatasi sikap menjaga tingkat bunga restriktif sampai stabilitas harga yakin dicapai. Investor sekarang melihat ke depan untuk indeks harga PCE inti pilihan Fed yang akan dirilis akhir pekan ini untuk panduan lebih lanjut. Di tempat lain, Bank of Japan mempertahankan kebijakan moneternya yang sangat longgar dan menahan diri untuk tidak berkomentar tentang kemungkinan perubahan tahun depan. People’s Bank of China juga membiarkan suku bunga pinjaman acuan tidak berubah meskipun ada tekanan untuk melonggarkan kebijakan moneter lebih lanjut di tengah pemulihan ekonomi yang goyah. Selanjutnya, data Gold Drivers menunjukkan data bervariatif dimana Dolar AS naik +0.27% terlihat akan memberikan sinyal negatif bagi emas. Sedangkan Crude Oil turun -0.42%, dalam hal ini memberikan penurunan bagi harga emas.

DISCLAIMER
Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.