Emas Anjlok Lebih Dari 2% Ditengah Penguatan Dolar

Harga Emas turun lebih dari 2% pada hari Senin (11/11), yang terbebani oleh kenaikan greenback yang terus berlanjut dan implikasi yang lebih luas dari kemenangan Donald Trump pada kebijakan fiskal dan pemangkasan suku bunga.
Harga Emas spot turun 2,3% menjadi $2.666,48 per ons, pada pukul 10:12 waktu timur AS (1511 GMT). Harga Emas berjangka AS turun 2,42% menjadi $2.629,40.
Dengan indeks Dolar naik 0,5% ke level tertinggi sejak awal Juli, Emas menjadi kurang menarik bagi pembeli non-Dolar. Pekan lalu, indeks melonjak lebih dari 1,5% menjadi 105,44 pasca pengumuman kemenangan Trump dalam pemilihan presiden AS.
The Fed memangkas suku bunga acuan seperempat poin persentase pekan lalu ke kisaran antara 4,5% hingga 4,75%. Para pelaku Pasar kini melihat peluang 65% untuk pemangkasan suku bunga Fed sebesar 25 basis poin pada bulan Desember, dibandingkan peluang sekitar 80% sebelum kemenangan Trump.
Sementara itu, pejabat Fed, termasuk Ketua Jerome Powell, dijadwalkan untuk berpidato pekan ini, sementara data indeks harga konsumen dan produsen AS, klaim pengangguran mingguan, dan angka penjualan ritel juga akan dirilis juga di pekan ini.
Harga Perak spot turun 2,3% menjadi $30,58 per ons.(yds)
Sumber: Reuters