Dolar Melonjak Setelah Penjualan Ritel Mengonfirmasi Ekonomi AS yang Kuat

Dolar melonjak ke level tertinggi dalam 11 minggu pada hari Kamis (17/10) setelah data menunjukkan bahwa penjualan ritel AS meningkat sedikit lebih tinggi dari yang diharapkan pada bulan September, meningkatkan keyakinan bahwa ekonomi AS tetap kuat.
Hal ini mengikuti reaksi mata uang yang relatif tenang terhadap keputusan Bank Sentral Eropa untuk memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin, seperti yang diharapkan.
Penjualan ritel AS naik 0,4% bulan lalu setelah kenaikan 0,1% yang tidak direvisi pada bulan Agustus. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan penjualan ritel akan naik 0,3%.
Indeks Dolar terakhir naik 0,16% pada 103,70, setelah naik setinggi 103,87, tertinggi sejak 2 Agustus.
Euro turun 0,25% pada $1,0834, setelah sebelumnya mencapai $1,0811, terendah sejak 2 Agustus. Yen melemah 0,07% terhadap greenback menjadi 149,76 per Dolar dan sebelumnya diperdagangkan pada 150,08, terlemah sejak 1 Agustus.
Laporan pekerjaan yang jauh lebih kuat dari perkiraan untuk bulan September meningkatkan optimisme bahwa ekonomi AS tetap dalam kondisi baik.
Pejabat Fed termasuk Ketua Fed Jerome Powell telah menolak prospek pemotongan suku bunga tambahan sebesar 50 basis poin sejak bank sentral AS pada bulan September mengejutkan beberapa pelaku Pasar dengan pemotongan suku bunga yang lebih besar dari biasanya.
Para pedagang sekarang memperkirakan 44 basis poin pemotongan tambahan pada akhir tahun, atau peluang kurang dari 100% dari pemotongan 25 basis poin pada kedua pertemuan Fed berikutnya. Mereka sebelumnya memperkirakan pemangkasan 50 basis poin lebih lanjut akan terjadi pada salah satu pertemuan tersebut.
Sementara itu, situs taruhan Polymarket menunjukkan peningkatan peluang kemenangan Donald Trump pada pemilihan presiden AS bulan November.
Pemerintahan Trump diperkirakan akan memperkenalkan pemotongan Pajak baru, melonggarkan peraturan bisnis, dan memberlakukan Tarif baru, yang menurut para analis dapat meningkatkan pertumbuhan dan inflasi.
ECB mengatakan pada hari Kamis bahwa inflasi di zona euro semakin terkendali sementara prospek ekonomi yang lebih luas memburuk.
Dolar Australia menguat setelah data ketenagakerjaan Australia mengalahkan perkiraan selama enam bulan berturut-turut pada bulan September.
Aussie terakhir naik 0,36% terhadap greenback pada $0,669.
Sumber : Reuters

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.