
Perak mempertahankan kerugian sebelumnya, pada hari Rabu(17/9), menyusul keputusan kebijakan Federal Reserve. Federal Reserve memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin, menurunkan acuannya
menjadi 4,00%–4,25% dalam langkah pertamanya di tahun 2025 dan mengisyaratkan dua pemangkasan lagi tahun ini seiring melemahnya pasar tenaga kerja. Keputusan tersebut, yang disahkan melalui
pemungutan suara terpisah, membuat Gubernur baru Stephen Miran tidak setuju dan mendukung pemangkasan setengah poin yang lebih besar. Proyeksi pejabat Fed sekarang menunjukkan dua pemangkasan tambahan hingga akhir tahun, naik dari perkiraan sebelumnya. Di tempat lain, bank sentral di Kanada dan Tiongkok diperkirakan akan melonggarkan kebijakan minggu ini, sementara bank sentral di Jepang dan Inggris kemungkinan akan tetap tidak berubah. Namun, permintaan industri yang kuat dari tenaga surya, kendaraan listrik, dan elektronik, dikombinasikan dengan keterbatasan pasokan, terus memberikan dukungan terhadap harga perak.
DISCLAIMER
Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.