Harga emas memperpanjang penurunannya ke area $2005 pada penutupan perdagangan hari Rabu (17/01)

Harga emas memperpanjang penurunannya ke area $2005 pada penutupan perdagangan hari Rabu (17/01), dengan komentar yang hawkish dari para pejabat Federal Reserve AS telah menebarkan keraguan mengenai penurunan tingkat bunga oleh bank sentral AS ini pada pertemuan mereka bulan Maret. Para pejabat pembuat kebijakan di Federal Reserve AS (the Fed) cenderung memilih tingkat bunga the Fed yang lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama, menentang ekspektasi pasar, di tengah kurangnya keyakinan bahwa inflasi sedang turun kembali ke target normal 2% dengan cara yang berkelanjutan dan tepat waktu. Gubernur the Fed Christopher Waller menekankan bahwa, meskipun ada perkembangan yang positif di dalam outlook inflasi, bank sentral AS tidak dalam keadaan tergesa-gesa untuk memberikan kerangka rencana penurunan tingkat bunga. Sementara itu, Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic pada akhir minggu lalu mengatakan bahwa penurunan tingkat bunga yang premature akan bisa menghasilkan fluktuasi di dalam inflasi. Keputusan penurunan tingkat bunga yang terlalu cepat oleh the Fed dapat membawa kepada tekanan inflasi yang persisten dan menghambat pekerjaan yang dilakukan untuk mencapai kestabilan harga. Selanjutnya, data Gold Drivers menunjukkan data bervariatif dimana Dolar AS naik +0.04% terlihat akan memberikan sinyal negatif bagi emas. Sedangkan Crude Oil naik +1.37%, dalam hal ini memberikan penguatan bagi harga emas.

DISCLAIMER
Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.